Langsung ke konten utama

Mengatur Tampilan Dan Kualitas Video

Mengatur Tampilan Dan Kualitas Video

Untuk membuat video yang lebih baik, yang harus kita lakukan selanjutnya adalah memperhatikan tampilan dan kualitas pada video yang akan kita buat. Banyak pebisnis online yang membuat video tetapi mereka tidak memperhatikan tampilan dan kualitas video mereka. Akhirnya video yang mereka miliki sering kali terlihat sangat kaku.

Nah ada beberapa hal yang harus kita perhatikan dan kita tambahkan pada video yang sedang kita buat. Berikut beberapa diantaranya…
  • Kualitas warna dari video. Kita harus memperhatikan kualitas warna dari video yang kita miliki karena warna pada video sering kali belum maksimal.
  • Memberikan effect sinematic pada video. Dengan menambahkan effect ini, video kita akan terlihat seperti video-video yang diproduksi oleh perusahaan besar hehe.
  • Menambahkan effect lainnya seperti zoom in, transisi dan lainnya.
  • Menambahkan speed pada frame tertentu di dalam video
  • Dan lainnya
Masih banyak tehnik lainnya yang bisa kita lakukan. Saran saya sering-seringlah melihat video-video yang ada di youtube sebagai bahan referensi. Saya sering melihat video-video yang dibuat oleh orang-orang bule sana (video intro atau video secara keseluruhan). Mereka sangat memerhatikan hal-hal kecil yang ada di video mereka. Seperti penggunaan warna yang tepat, effect-effect yang dapat membuat mata lebih nyaman dan lainnya. Banyak penonton yang merasa sangat puas dengan apa yang mereka lakukan pada video mereka. Dan mereka-mereka ini memiliki banyak subscriber. Kayanya ga ada salahnya jika kita juga mencobanya hehe.

Semua langkah-langkah ini bisa kita lakukan dengan menggunakan tools video editing yang saya jelaskan sebelumnya. Yang menjadi andalan saya untuk video editing ini adalah Adobe Premiere. Teman-teman dapat mempelajari cara menggunakan Adobe Premiere tersebut.

Semakin maksimal video yang kita buat maka hasil yang didapat pun akan semakin baik. Memang membutuhkan waktu yang lebih lama tapi kita akan merasa lebih puas nantiny

Memperhatikan ukuran video yang kita buat dengan software video editor
Masih di pembahasan “Langkah-langkah agar video terlihat lebih menarik”. Selanjutnya kita harus memperhatikan ukuran video yang telah kita buat. Semakin besar resolusi video tersebut tentunya ukuran filenya pun akan lebih besar.

Saya selalu menggunakan resolusi tinggi untuk video ketika akan menyimpan atau mempublish video yang sudah saya edit. Seperti resolusi 720 atau bahkan resolusi HD (di atas 1000).

Tujuannya adalah agar apa yang sudah saya kerjakan mendapatkan hasil yang memuaskan. Video akan terlihat sangat jelas jika diperbesar (Full Screen) dan effect-effect yang digunakan pun akan terlihat lebih menarik. Banyak teman-teman yang lebih memilih resolusi kecil saja. Alasannya sih agar ukuran file videonya menjadi lebih kecil sehingga menguploadnya ga berat. Ya memang yang menjadi persoalan biasanya adalah proses upload ke youtube menjadi lebih lama jika ukuran video sangat besar, “apalagi yang koneksinya super lemot” .

Tapi saya tidak peduli dengan lama atau tidaknya proses upload, karena saya ingin hasil yang sangat maksimal untuk apa yang sudah saya kerjakan. Semoga om dan tante juga seperti itu.

Jika kita menggunakan resolusi yang apa adanya alias asal-asalan yang penting video jadi saja, maka hasilnya akan kurang baik ketika video tersebut sudah dipublish.

Ga mau kan wajah kita yang tadinya terlihat sangat ganteng atau cantik malah berubah menjadi kusam dan ga jelas karena kita menggunakan video dengan resolusi yang sangat kecil.

Ga mau juga kan produk kita menjadi tidak jelas dan bahkan orang menjadi bingung, “Itu apa ya? Beneran ga nih jualannya, kok kue keringnya mirip batu kerikil warna warni?” wkwkwk.

Haha, ya itu sangat mungkin terjadi. Jadi jangan setengah-setengah ketika sedang melakukan sebuah pekerjaan ya. Pekerjaan yang maksimal akan membuahkan hasil yang maksimal juga.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

7 Anatomi Penting dalam Broadcast

Ada 7 Anatomi PENTING dalam Broadcast. Berikut adalah penjelasan lebih detilnya... 1. HEADLINE Tujuan: “MAU BUKA BROADCAST ANDA” Survey komunikasi visual membuktikan, kemampuan mata dan otak untuk membaca setiap broadcast BBM hanyalah 1,4 detik. Inilah fungsi dari headline. Ada 4 jenis Headline: Jebakan Berikut adalah contoh-contoh headline jebakan: HEADLINE JEBAKAN  Kamu dimana?  Oh ya, nomor rekeningnya berapa ya?  Yang itu harganya berapa sist?  Tadi saya udah transfer ya….  Warna lain ada sist?  Aaahh… tadi itu keren banget!  Katanya kamu bilang…  Kamu ternyata benar…  Saya lupa, tadi tuh gimana ya?  Gratis kan ya?  Ada bonusnya nggak?  Wow!  Kapan kita ketemuan?  Boleh lihat yang itu?  Kok susah dihubungi sih?  Berapa harganya? Pertanyaan Berikut contoh-contoh headline pertanyaan: HEADLINE PERTANYAAN  Apa Anda ingin tahu tentang………  Apa Anda tertarik dengan…………  Apa Anda dibuat penasaran oleh…….  Apa Anda siap untuk………  Apa Anda mau uang tambahan Rp…………. tiap

RISET PRODUK CHINA MURAH DAN LARIS

Masuknya produk elektronik maupun gadget asal Cina ke Indonesia telah mempengaruhi produksi merk-merk lain. Murahnya elektronik dan gadget buatan Cina, menjadi alasan tertariknya konsumen membeli berbagai produk buatan Cina. Barang-barang elektronik produksi China seperti televisi, VCD atau DVD player masih tampak dipajang disejumlah toko di pasar elektronik. Sejak masuknya produk China ke Indonesia, permintaan terhadap produk negeri negara bambu itu cukup tinggi kenaikannya. Biasanya pembeli terutama kalangan menengah kebawah memilih produk Cina, karena harganya yang juah lebih murah dari produk dengan merk ternama yang sudah ada. Meski dari segi kualitas dan daya tahan, barang produksi Cina masih diragukan. Berbagai produk terutama elektronik yang membanjiri Indonesia didominasi produk asal China terutama jenis laptop dan telepon seluler (ponsel). Meningkatnya produk China di pasaran Indonesia, dikarenakan barang yang dijual di pasaran lebih murah dibandingkan barang yang lainnya. Be

APA ITU HABIT

Habit adalah tindakan yang kita lakukan tanpa harus berpikir seolah-olah dikerjakan secara otomatis. Hidup kita terdiri dari sekumpulan habit. Banyak hal yang kita lakukan dikerjakan tanpa beban karena sudah menjadi kebiasaan. Anda tidak pernah lupa menyikat gigi saat mandi pagi. Beberapa orang otomatis akan meraih handphone jika bosan. Beberapa yang lain akan menyulut sebatang rokok begitu selesai makan. Semuanya dikerjakan otomatis karena sudah menjadi rutinitas. Itulah habit. Ada bagian otak manusia yang juga dapat ditemukan di kepala ikan, reptile dan mamalia lainnya. Bagian ini bernama galia basal. Hasil penelitian menyatakan bahwa bagian ini pusat pengingatan pola-pola kebiasaan di saat bagian otak lain tertidur. Anda tidak begitu saja bisa mngendarai kendaraan bukan? Saat pertama kali belajar, anda sangat sadar bagaimana memindahkan gigi, mengerem, dan memberi rambu saat berbelok. Namun kini anda bisa melakukannya sambil ngobrol, mendengarkan musik, atau bahkan melamunkan hal la