Langsung ke konten utama

RAHASIA JUALAN LARIS TANPA NGEMIS-NGEMIS


Sebelum membahas segudang teknik ampuh untuk meledakkan omset bisnis Anda, ada baiknya Anda terlebih dahulu memikirkan alasan dibalik pentingnya aktivitas jualan.

Saya yakin, setiap orang ingin rezekinya mengalir deras. Tapi sayang, tidak banyak dari mereka yang mau bekerja keras. Banyak pengusaha yang ingin bisnisnya jalan. Sayang, mereka tidak suka jualan. Hoaaamm... Cape dech...

Salah satu penyakit yang membuat pengusaha gagal kaya adalah ALERGI JUALAN. Kebanyakan dari mereka malas kalau sudah diminta untuk menjual sesuatu. Alhasil, kalau sifat ini tetap dipertahankan, wajar saja bisnisnya tidak bertahan lama dan cepat bangkrut. Boro-boro kaya, yang ada malah merana.

Coba Anda bayangkan, seandainya Anda sudah memiliki karyawan yang berkualitas, sistem operasional yang handal, dibantu tenaga akuntan yang bagus, namun tim penjualan Anda loyo, apa yang bakal terjadi pada sumber daya Anda yang hebat itu?
  • SDM berkualitas nganggur karena tidak ada yang bisa dikerjakan
  • Operasional melamun bosan, bingung apa yang mau diatur dan diselesaikan
  • Bagian keuangan hanya bisa pasrah sambil jantungnya dag-dig-dug karena setiap harinya hanya menghitung di bagian pengeluaran saja, tanpa ada pemasukan
Itulah kondisi bisnis yang penjualannya loyo. Semua menjadi tidak bergairah. Hanya tinggal menuggu waktu bisnisnya hancur dan meninggalkan banyak hutang.

Berbeda halnya jika Anda suka jualan dan penjualannya laris manis tanjung kimpul...
  • SDM berkualitas diberdayakan maksimal sehingga mereka terus tumbuh seiring dengan tantangan pekerjaan baru
  • Operasional sibuk bekerja, menguji sistem yang telah dibuat serta mecari pola kerja paling efektif dan efisien
  • Bagian keuangan juga ikut sibuk dalam membuat laporan yang terstruktur, mudah dipahami serta mampu menganalisa kebocoran-kebocoran arus kas perusahaan
Banyaknya pekerjaan-pekerjaan baru bakal membuat sumber daya Anda terus tumbuh dan berkembang. Tentu datangnya pekerjaan tersebut dihasilkan dari adanya transaksi penjualan. Kalau sudah begitu, Anda pun tidak segan-segan memberi bonus bagi karyawan Anda. Anda bahagia, karyawan pun sejahtera.
Masih mau Alergi Jualan? Udah tahu kan risikonya?

Bukan rahasia lagi bahwa uang dari sebuah perusahaan datang karena aktivitas jualan. Masih belum yakin?
Begini... Ada 4 pilar utama dalam bisnis, yaitu:
1. Pemasaran (Marketing & Sales)
2. Sumber Daya Manusia (SDM)
3. Keuangan
4. Operasional
Menurut Anda, dari keempat pilar tersebut, pilar manakah yang dapat menghasilkan uang?
  • Apakah saat SDM melakukan perekrutan dan pembinaan karyawan?
  • Apakah saat Operasioanal membuat produk?
  • Apakah saat bagian Keuangan membuat laporan keuangan?
Ternyata semua pilar tersebut bukan bagian yang menghasilkan uang. Bagian yang menghasilkan uang adalah bagian PEMASARAN. Sedangkan ujung tombak pemasaran adalah PENJUALAN.

Perusahaan bisa terus hidup jika ada CASH, alias Duit. Hal itu bisa terwujud saat terjadi penjualan. Perlu Anda ketahui, dalam bisnis Cash is a Blood (Darah). Apa akibatnya jika tubuh Anda kekurangan darah? Lemes, pucat, dan tidak bergairah bukan? Apalagi kalau sudah kehabisan darah? Matilah sudah... Begitu pula dalam bisnis.

Begitu pentingnya penjualan untuk menggerakkan pilar-pilar lain dalam sebuah bisnis. Sadarilah, uang datang karena aktivitas jualan, bukan hanya duduk diam menunggu pelanggan.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

7 Anatomi Penting dalam Broadcast

Ada 7 Anatomi PENTING dalam Broadcast. Berikut adalah penjelasan lebih detilnya... 1. HEADLINE Tujuan: “MAU BUKA BROADCAST ANDA” Survey komunikasi visual membuktikan, kemampuan mata dan otak untuk membaca setiap broadcast BBM hanyalah 1,4 detik. Inilah fungsi dari headline. Ada 4 jenis Headline: Jebakan Berikut adalah contoh-contoh headline jebakan: HEADLINE JEBAKAN  Kamu dimana?  Oh ya, nomor rekeningnya berapa ya?  Yang itu harganya berapa sist?  Tadi saya udah transfer ya….  Warna lain ada sist?  Aaahh… tadi itu keren banget!  Katanya kamu bilang…  Kamu ternyata benar…  Saya lupa, tadi tuh gimana ya?  Gratis kan ya?  Ada bonusnya nggak?  Wow!  Kapan kita ketemuan?  Boleh lihat yang itu?  Kok susah dihubungi sih?  Berapa harganya? Pertanyaan Berikut contoh-contoh headline pertanyaan: HEADLINE PERTANYAAN  Apa Anda ingin tahu tentang………  Apa Anda tertarik dengan…………  Apa Anda dibuat penasaran oleh…….  Apa Anda siap untuk………  Apa Anda mau uang tambahan Rp…………. tiap

RISET PRODUK CHINA MURAH DAN LARIS

Masuknya produk elektronik maupun gadget asal Cina ke Indonesia telah mempengaruhi produksi merk-merk lain. Murahnya elektronik dan gadget buatan Cina, menjadi alasan tertariknya konsumen membeli berbagai produk buatan Cina. Barang-barang elektronik produksi China seperti televisi, VCD atau DVD player masih tampak dipajang disejumlah toko di pasar elektronik. Sejak masuknya produk China ke Indonesia, permintaan terhadap produk negeri negara bambu itu cukup tinggi kenaikannya. Biasanya pembeli terutama kalangan menengah kebawah memilih produk Cina, karena harganya yang juah lebih murah dari produk dengan merk ternama yang sudah ada. Meski dari segi kualitas dan daya tahan, barang produksi Cina masih diragukan. Berbagai produk terutama elektronik yang membanjiri Indonesia didominasi produk asal China terutama jenis laptop dan telepon seluler (ponsel). Meningkatnya produk China di pasaran Indonesia, dikarenakan barang yang dijual di pasaran lebih murah dibandingkan barang yang lainnya. Be

APA ITU HABIT

Habit adalah tindakan yang kita lakukan tanpa harus berpikir seolah-olah dikerjakan secara otomatis. Hidup kita terdiri dari sekumpulan habit. Banyak hal yang kita lakukan dikerjakan tanpa beban karena sudah menjadi kebiasaan. Anda tidak pernah lupa menyikat gigi saat mandi pagi. Beberapa orang otomatis akan meraih handphone jika bosan. Beberapa yang lain akan menyulut sebatang rokok begitu selesai makan. Semuanya dikerjakan otomatis karena sudah menjadi rutinitas. Itulah habit. Ada bagian otak manusia yang juga dapat ditemukan di kepala ikan, reptile dan mamalia lainnya. Bagian ini bernama galia basal. Hasil penelitian menyatakan bahwa bagian ini pusat pengingatan pola-pola kebiasaan di saat bagian otak lain tertidur. Anda tidak begitu saja bisa mngendarai kendaraan bukan? Saat pertama kali belajar, anda sangat sadar bagaimana memindahkan gigi, mengerem, dan memberi rambu saat berbelok. Namun kini anda bisa melakukannya sambil ngobrol, mendengarkan musik, atau bahkan melamunkan hal la